Subscribe:

Rabu, 05 Oktober 2011

Kanker Leher Rahim

Bagi wanita berumur 35-55 tahun harus waspada pada kanker jenis ini. Sebab kanker ini meyerang wanita dengan batas usia tersebut. Kanker leher rahim atau lebih dikenal kanker serviks merupakan tumor ganas yang tumbuh di dalam leher ramih (serviks) yang menempel pada puncak vagina.

Hingga kini belum diketemukan penyebab pasti dari kanker ini. Namun ada beberapa pra-kondisi yang memungkinkan perempuan mengidap penyakit ini. Di antara faktor resiko itu antara lain; HPV (human papillomavirus) yang menular melalui hubungan seksual. Apalagi jika hubungan seksual tersebut dilakukan dengan berganti-ganti pasangan faktor resikonya semakin besar. Demikian pula merokok juga menjadi faktor yang menimbulkan kanker serviks. Faktor lain yakni DES (dietilstillbestrol) yang dipakai wanita hamil untuk menghindari keguguran.

Gejala
Apabila wanita menemukan beberapa gejala berikut pada dirinya, seperti; pendarahan vagina abnormal, saat menstruasi lebih lama dan mengeluarkan banyak darah, keputihan yang menetap, kemungkinan wanita tersebut mengidap kanker serviks. Pada stadium yang lebih lanjut bahkan ditemukan beberapa gejala, antara lain; nafsu makan berkurang drastis, dari vagina kelaur air kemih atau bahkan tinja, nyeri panggul, dan patah tulang.

Pengobatan
Meski sangat berbahaya, kanker serviks bisa disembuhkan dengan pembedahan, terapi penyinaran, kemoterapi, dan terapi biologis. Selain bisa disembihkan,kanker ini bisa dicegah dengan tidak melakukan hubungan seksual jika belum mencapai usia 18 tahun, tidak berganti berganti-ganti pasangan.